Mungkin belum banyak yang, jika pada abad ke-17 Kesultanan Aceh sudah memiliki armada laut yang luar biasa hebat. Salah satu maskot armada adalah kapal perang dengan nama Cakra Donya atau Teror Dunia.
Kapal ini bertindak sebagai kapal induk yang kawal ratusan kapal gallease dan fregrat milik sultan. Kapal ini ikut dalam penyerangan Malaka melawan armada Portugis pada 1629.
Cakra Donya atau Teror Dunia, sebuah kapal perang besar dengan 800 awak buah kapal hasil kerjasama dengan Kesultanan Ottoman Turki. Begitu maju dan modernnya angkatan laut Turki, sampai-sampai Perancis pun meniru kapal-kapal Gallease Turki untuk dibuat kapal perang Perancis.
Data intelejen yang dikumpulkan oleh Jendral Beaulieu dari Perancis saat berada di Turki, Pada 1621, Kesultanan Aceh telah memiliki 100 buah kapal besar dan ribuan kapal dan perahu kecil.
Replika Espanto del Mundo alias Cakra Donya, Source: fb
Naas, pada penyerangan itu, pasukan Portugis berhasil menawan kapal induk berikut laksamananya. Komandan Portugis memberikan kesaksian saat mereka naik ke kapal Teror Dunia ini. Faria D sausa memberikan gambaran, panjangnya hampir 100 meter. 3 tiang kapal pada jarak yang sangat ideal. Meriamnya ada lebih 100 buah, dengan beratnya mencapai puluhan ton.
Lebih lanjut Faria D Sausa, juga menuliskan adanya meriam besar yang terbuat dari tembaga dengan harga mencapai 7.000 dukat.”Tidak sia-sia kapal itu di beri nama Cakra donya si “teror dunia,” indah dan kuat dengan benda-benda mahal yang berada di dalamnya. kami semua terbelalak melihat yang ini,” tulisnya dalam jurnal.
Keberhasilan menawan kapal induk ini adalah prestasi yang luar biasa. Mereka lantas mengirim kapal itu ke spanyol sebagai tanda kemenangan. Kapal ini kemudian dinamai Espanto del Mundo alias Teror Dunia. Setelah itu, tak ada lagi momok bagi kapal-kapal Portugis saat melewati Selat Malaka. IC/III/AND.
Ingin tahu info-info tentang sejarah Indonesia, indonesia culture dan beragam budaya yang ada di negara ini. ayo kunjungi saja www.indonesiancultures.com disini kamu akan belajar banyak tentang budaya, adat yang pernah ataupun terjadi di Indonesia